Text
Implementasi skema secure and lightweight authentication protocol pada prototipe rumah pintar
Internet of Things (IoT) merupakan teknologi yang mengintegrasikan perangkat untuk dapat terhubung satu dengan yang lainnya menggunakan jaringan internet. Salah satu penerapan IoT adalah rumah pintar. Rumah pintar merupakan suatu lingkungan dengan teknologi informasi dan komunikasi yang menyediakan fungsi sesuai kebutuhan pengguna. Kriteria IoT yang efisien yaitu menerapkan lightweight protocol, lightweight algorithm, tahan terhadap serangan, dan memiliki komputasi yang ringan. Implementasi skema Secure and Lightweight Authentication Protocol dengan komunikasi menggunakan protokol MQTT dan enkripsi data menggunakan algoritma PRESENT dapat mengatasi hal tersebut, skema Secure and Lightweight Protocol menyediakan proses autentikasi dan perjanjian kunci pada rumah pintar berbasis operasi XOR dan fungsi hash SHA-256. Protokol MQTT merupakan protokol komunikasi data yang mendukung penggunaan bandwith yang rendah. Algoritma PRESENT merupakan algoritma yang ringan, memiliki kecepatan yang tinggi dan konsumsi memori yang rendah.
Penelitian ini melakukan implementasi skema Secure and Lightweight Authentication Protocol pada prototipe rumah pintar. Komunikasi antar perangkat yang terhubung menggunakan protokol MQTT, data yang dikirimkan pada jalur komunikasi dienkripsi menggunakan algoritma PRESENT. Pengujian serangan impersonation attack yang dilakukan terhadap mobile device milik user menunjukkan bahwa skema Secure and Lightweight Authentication Protocol dapat memberikan keamanan sistem dari serangan impersonation attack, hal tersebut ditunjukkan dengan terhalangnya penyerang untuk mengakses identitas dan password pengguna.
Hasil pengujian pada penelitian ini menunjukkan bahwa waktu yang dibutuhkan dalam pemrosesan data login dan sign up kurang dari satu detik, catatan waktu tersebut menunjukkan bahwa sistem memiliki kecepatan pemrosesan dengan rata-rata waktu pemrosesan login yaitu 0,849482 detik dan rata-rata waktu pemrosesan sign up yaitu 0,830561 detik. Jumlah bit data yang dikirimkan pada setiap proses komunikasi menunjukkan bahwa sistem membutuhkan penggunaan memori yaitu 97 bytes atau 776 bits. --
Internet of Things (IoT) is a technology that integrates devices to be able to connect with each other using the internet network. One application of IoT is smart home. Smart home is an environment with information and communication technology that provides functions according to user needs. Efficient IoT criteria are implementing a lightweight protocol, lightweight algorithm, resistant to attacks, and having light computing. The implementation of a Secure and Lightweight Authentication Protocol scheme with communication using the MQTT protocol and data encryption using the PRESENT algorithm can overcome this, the Secure and Lightweight Authentication Protocol scheme provides authentication processes and key agreements in smart homes based on XOR operations and SHA-256 hash functions. The MQTT protocol is a data communication protocol that supports low bandwidth usage. The PRESENT algorithm is a lightweight algorithm, has high speed and low memory consumption.
This study implements a Secure and Lightweight Authentication Protocol scheme on a smart home prototype. Communication between connected devices uses the protocol, data sent on the communication line is encrypted using the PRESENT algorithm. Testing of impersonation attacks carried out on user's mobile devices shows that the Secure and Lightweight Authentication Protocol scheme can provide system security from impersonation attacks, this is indicated by preventing attackers from accessing user identities and passwords.
The test results in this study indicate that the time required in processing login and sign up data is less than one second, the time record shows that the system has a high processing speed with an average login processing time of 0.849482 seconds and an average processing time of 0.849482 seconds. Sign up processing is 0.830561 seconds. The number of data bits sent in each communication process indicates that the system requires the total number of data bits namely 97 bytes or 776 bits.
No other version available