Text
TA-Motivasi Kerja Pegawai Deputi III Lembaga Sandi Negara
Motivasi adalah suatu proses untuk memberikan dorongan yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang sehingga mau bekerja tanpa paksaan untuk mencapai tujuan tertentu. Motivasi diperlukan dalam suatu organisasi karena SDM merupakan faktor penting dalam organisasi dalam mencapai tujuannya. Pencapaiannya sangat bergantung pada unsur manusia (SDM) dalam organisasi dan berhasil tidaknya tujuan ditentukan oleh motivasi SDM yang terdapat didalamnya. Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) merupakan lembaga pemerintah yang memiliki tugas pokok dan fungsi di bidang persandian. Tujuan Lemsaneg diantaranya terselenggaranya gelar jaring komunikasi persandian nasional. Unit kerja yang berperan dalam terwujudnya tujuan tersebut adalah Deputi Bidang Pengkajian Persandian (Deputi III). Untuk menghasilkan kajian yang baik maka diperlukan kajian mengenai SDM yang melakukan pengkajian agar dapat menghasilkan kajian yang baik. Penelitian ini membahas mengenai bagaimana membuat alat ukur motivasi kerja yang sesuai untuk pegawai Deputi III Lemsaneg RI. Alat ukur ini dapat digunakan untuk menganalisis motivasi kerja pegawai dan dapat memberi masukan kepada atasan untuk meningkatkan kinerja dari pegawai. Alat ukur motivasi kerja ini merupakan konstruk dari teori yang digunakan yaitu teori Dua- Faktor dari Herzberg. Teori ini memiliki 13 dimensi tetapi untuk penelitian ini hanya menggunakan 12 dimensi yang disesuaikan dengan kondisi di Deputi III. Penelitian diawali dengan mengumpulkan literatur yang berkaitan dengan teori yang akan digunakan, lalu melakukan elisitasi dengan cara melakukan wawancara dengan 10 nara sumber yang telah lama bekerja di Deputi III. Kemudian membuat alat ukur yang berupa kuesioner berdasarkan hasil yang diperoleh dari wawancara dan literatur, lalu melakukan pengujian validitas dan reliabilitas alat ukur yang telah dibuat dan juga membuat norma atau standar untuk mementukan seseorang memiliki motivasi yang tinggi, sedang atau rendah. Hasil penelitian ini adalah dari pengujian validitas alat ukur diperoleh bahwa item yang valid berjumlah 99 item penyataan, alat ukur ini memiliki reliabilitas sebesar 0,869. Dan dari norma yang dibuat terlihat bahwa mayoritas pegawai Deputi III Lemsaneg yaitu sebesar 69,44% memiliki motivasi sedang atau berada di golongan II.
No copy data
No other version available