Text
Scheefoo : Sponge Cellular Automata Hash Function Optimization
Fungsi hash adalah salah satu kriptografi primitif yang banyak digunakan pada perangkat IoT yang dapat menyediakan layanan integritas dan autentikasi dalam membantu menjaga data dan keamanan. Perangkat IoT memiliki keterbatasan daya, memori, dan kapasitas komputasi sehingga kebutuhan akan fungsi hash yang efisien dan ringan menjadi semakin kritis. Penelitian ini mengusulkan sebuah pengembangan desain alternatif lightweight hash function, selanjutnya disebut Sponge Cellular Automata Hash Function Optimization (Scheefoo), yang dapat digunakan pada perangkat dengan sumber daya terbatas. Metode penelitian yang digunakan adalah Design Science Research Methodology. Pengembangan yang dilakukan dimulai dengan melakukan studi literatur terhadap algoritma fungsi hash berbasis fungsi sponge dan elementary cellular automata. Pada
pengembangan algoritma lightweight hash function ini, Additition Rotation XOR (ARX) dan elementary cellular automata digunakan dalam perancangan fungsi transformasi pada fungsi sponge. Algoritma yang dihasilkan memiliki keluaran sebesar 96-bit. Algoritma Scheefoo diuji menggunakan Cryptographic Randomness Testing (CRT) untuk mengevaluasi hasil dari keluaran fungsi hash berdasarkan sifat keacakannya. Selain itu, juga dilakukan uji serangan menggunakan serangan kolisi dan serangan preimage untuk mengevaluasi keamanannya terhadap serangan. Hasil dari uji keamanan bahwa algoritma Scheefoo lulus uji CRT serta tahan terhadap serangan Alternate Collision dan Brute Force dengan kompleksitas 227. Selain itu dari segi performa algoritma Scheefoo lebih lambat dibandingkan algoritma Spongent dan LCAHASH. Namun dari segi ukuran source code yang dihasilkan, algoritma Scheefoo sama besar dengan algoritma Spongent.
No other version available