Text
Implementasi Smart Contract dengan Teknologi Blockchain dalam Membangun Sistem Decentralize Finance (DeFi) Crowdfunding berbasis Web 3.0 pada Jaringan Ethereum
Crowdfunding
merupakan salah satu metode penggalangan dana yang telah banyak
digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari bisnis, sosial, hingga
kemanusiaan. Namun, aplikasi crowdfunding
saat ini seperti kitabisa.com, gofundme, dan kickstarter masih
memiliki beberapa kelemahan, seperti kurangnya transparansi,
keamanan, dan bersifat sentral. Ketergantungan suatu sistem pada
kepercayaan pihak ketiga dalam transaksi merupakan faktor risiko
keamanan, terutama dalam sistem crowdfunding.
Berdasarkan masalah tersebut, diperlukan aplikasi crowdfunding
alternatif yang lebih terpercaya. Oleh karena itu, penulis melakukan
penelitian implementasi smart contract
pada aplikasi crowdfunding
berbasis blockchain.
Smart contract pada teknologi blockchain dapat
menjadi solusi untuk mengatasi kelemahan-kelemahan tersebut. Smart
contract dapat mengotomatisasi proses
pendanaan dan pengelolaan dana, sementara blockchain
menyediakan sistem yang terdesentralisasi dan aman.
Reliabilitas blockchain juga dapat mencegah terjadinya single
point of failure, sehingga sistem
menjadi lebih dapat diandalkan, menjaga integritas
data, dan tidak rentan terhadap serangan
modifikasi data yang tidak sah (data
tampering). Penelitian
ini menggunakan metode pengembangan model scrum.
Pengembangan aplikasi crowdfunding pada
penelitian ini mencakup penambahan fitur sistem persetujuan
mayoritas dengan hukum simple majority, di mana penarikan dana
oleh campaigner memerlukan persetujuan setidaknya 50%+1 dari
mayoritas donatur. Dengan adanya fitur persetujuan mayoritas, proses
penggalangan dana dapat lebih transparan. Melalui implementasi dan
pengujian aplikasi crowdfunding berbasis blockchain,
hasilnya memberikan jaminan keamanan, transparansi, dan integritas
data.
No other version available