Text
TA-Perancangan Model Knowledge Management System di STSN
Setiap organisasi perlu mengembangkan kemampuan untuk menciptakan inovasi yang dapat meningkatkan mutu dan kinerja organisasi. Untuk menciptakan inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan mutu dan kinerja organisasi, diperlukan sumber daya yang menunjang organisasi tersebut. Sumber daya yang dapat menunjang penciptaan berupa man, machines, methods, material dan money. Namun kelima sumber daya tersebut tidak mencukupi lagi di era ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini, karena terdapat sumber daya tambahan yaitu sumber daya pengetahuan. Sumber daya pengetahuan sebagai salah satu penunjang penciptaan inovasi juga dibutuhkan di lembaga pendidikan termasuk Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN). Hal tersebut diperlukan guna mendukung peningkatan kinerja organisasi untuk mencapai tujuan organisasi terutama dalam bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat. Namun dalam pelaksanaan kegiatannya, di STSN masih terdapat kekurangan dalam beberapa hal yang menyangkut tata kelola pengetahuan. Kekurangan yang dimaksud di antaranya tidak terdapatnya basis data terpusat, sehingga menyulitkan pegawai dalam memperoleh data yang dibutuhkan dan tidak adanya sistem yang menfasilitasi pegawai dalam memperoleh, membagi serta menyimpan informasi. Selain itu data dan informasi yang diberikan tidak tepat waktu, sistem pengarsipan yang rumit dan kuno, sehingga menyulitkan untuk mencari dokumen yang dibutuhkan serta data dan informasi yang dibutuhkan tersebar dan tidak tersentralisasi. Kekurangan tersebut dikarenakan kurang sistematisnya pengelolaan pengetahuan oleh STSN kepada pegawai, dosen atau mahasiswanya, sehingga dapat berakibat pada belum terciptanya efektifitas dan efisiensi pelaksanaan pekerjaan yang merupakan subkomponen dari pengelolaan pengetahuan yang menghambat penciptaan inovasi di STSN. Untuk menanggulangi hal-hal tersebut di atas, diperlukan suatu pengelolaan serta pengaturan pengetahuan, yang dapat diaplikasikan dalam knowledge management. Menurut Tobing (2007), knowledge management memerlukan wadah untuk dapat diaplikasikan, dan teknologi informasi merupakan salah satu wadah yang paling baik dalam pengaplikasian knowledge management. Knowledge management berbasiskan teknologi informasi biasa dikenal sebagai Knowledge Management System.
No copy data
No other version available