Text
Perbandingan skema fungsi hash TDM dan ADM berbasis simeck 32/64 berdasarkan cryptographic randomness testing
Tandem Davies-Meyer (TDM) dan Abreast Davies-Meyer (ADM) merupakan skema fungsi hash double-block-length hasil pengembangan dan modifikasi dari skema Davies-Meyer. Pada penelitian ini dilakukan konstruksi fungsi hash TDM dan ADM berbasis SIMECK 32/64 dan membandingkan kedua fungsi hash tersebut berdasarkan evaluasi keacakan menggunakan Cryptographic Randomness Testing (CRT) yang terdiri atas SAC Test, Linear Span Test, Collision Test, dan Coverage Test. Pengujian keacakan dilakukan dengan ?=0,01 dan sampel input pesan sebanyak 2^20. Pengujian dilakukan sebanyak sepuluh kali perulangan dengan sampel yang berbeda, sehingga dihasilkan sepuluh p-value yang diinterpretasi menggunakan uji Kolmogorof-Smirnov. P-value yang berdistribusi seragam menunjukkan bahwa sampel berasal dari populasi H_0 diterima. Berdasarkan pengujian yang dilakukan, didapatkan bahwa skema fungsi hash TDM-SIMECK-32/64 merupakan sebuah pemetaan acak berdasarkan SAC Test, Linear Span Test dan Coverage Test, dan bukan sebuah pemetaan acak berdasarkan Collision Test, sedangkan skema fungsi hash ADM-SIMECK-32/64 dinyatakan sebagai sebuah pemetaan acak berdasarkan SAC Test, Linear Span Test dan Collision Test, dan bukan sebuah pemetaan acak berdasarkan Coverage Test.
No other version available