Teks
Pembuatan bahan cyber exercise sebagai sarana latihan penanganan insiden malware (studi kasus: Poltek SSN)
Indonesia
Serangan malware semakin berkembang di dunia, termasuk di Indonesia. Salah satu sektor yang menjadi target serangan malware adalah sektor pendidikan. Contoh nyata insiden malware pada sektor pendidikan adalah insiden malware di Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN). Insiden tersebut mengakibatkan terganggunya layanan e-mail Poltek SSN, data-data pribadi mahasiswa hilang atau terenkripsi, serta terganggunya kinerja perangkat elektronik yang terinfeksi. Berkaca dari insiden yang pernah terjadi, Poltek SSN sebagai perguruan tinggi yang berfokus pada bidang keamanan siber dan kriptografi, sebaiknya memiliki kemampuan penanganan insiden. Kemampuan penanganan insiden dapat dilatih melalui kegiatan Cyber Exercise.
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan berupa dokumen Participants Handout dan lingkungan simulasi yang dapat digunakan untuk Cyber Exercise insiden malware oleh pengelola TI Poltek SSN. Pembuatan bahan dilakukan berdasarkan siklus Cyber Exercise dengan skenario insiden malware jenis ransomware. Skenario penanganan insiden yang dilakukan mengacu pada NIST SP 800-83r1. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil keluaran berupa mesin virtual sebagai lingkungan simulasi insiden, berkas hasil tangkapan jaringan, dan dokumen Participants Handout yang berisi enam studi kasus skenario insiden.
English
Malware attack has expanded all over the world, including Indonesia. One of the sectors that has been targeted by malware attacks is education sector. A concrete example of malware incidents occured in the education sector is malware incident at Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN). Those incidents resulted in the disruption of Poltek SSN e-mail service, loss or encrypted students
No other version available