Text
Implementasi Online Examination Digital Forensics Readiness Architecture (OEDFRA) pada Safe Exam Browser (SEB) untuk mendukung investigasi kecurangan ujian online
Kegiatan belajar mengajar saat pandemi Covid-19 dilaksanakan secara daring termasuk penyelenggaraan ujian. Hal tersebut mempunyai potensi terjadi kecurangan (fraud) seperti mencari jawaban dari laman search engine. Dalam mendeteksi adanya kecurangan saat ujian secara daring, dibutuhkan investigasi untuk mengumpulkan bukti digital yang potensial. Bukti digital yang potensial dapat dikumpulkan dalam mekanisme Digital Forensic Readiness (DFR). DFR adalah pengaturan digital forensic di dalam organisasi untuk meminimalkan biaya digital forensic dan memaksimalkan kemampuan organisasi dalam mengumpulkan bukti digital yang reliable secara legal. Pada penelitian sebelumnya telah dirancang arsitektur DFR yang dapat diterapkan pada ujian secara daring untuk mencapai kesiapan dalam melakukan investigasi digital forensik. Ujian secara daring dapat dilakukan dengan platform seperti Safe Exam Browser (SEB) yang digunakan pada penelitian ini. Penelitian diawali dengan merancang OEDFRA untuk diterapkan pada SEB. Setelah itu rancangan OEDFRA pada SEB dijalankan menggunakan skenario yang ditetapkan dengan 4 skenario yaitu mengakses laman search engine, melakukan copy/paste, percobaan keluar dari lingkungan ujian, dan tidak ada kecurangan. Pada penelitian ini setelah menerapkan rancangan OEDFRA pada SEB difokuskan untuk mendapatkan bukti digital berupa 3 jenis log yaitu Key Log, Mouse Log, dan Webcam Log. Berdasarkan hasil tersebut, penerapan rancangan OEDFRA pada SEB terbukti berhasil diterapkan dan dapat membantu penyiapan proses investigasi kecurangan ujian secara daring dalam mendapatkan bukti digital. --
Teaching and learning activities during the Covid-19 pandemic are carried out online, including the holding of exams. This has the potential for fraud to occur, such as seeking answers from search engine pages. Detecting cheating during online exams requires an investigation to gather potential digital evidence. Potential digital evidence can be collected in the Digital Forensic Readiness (DFR) mechanism. DFR is a digital forensic arrangement within an organization to minimize the costs of digital forensics and maximize the organization's ability to collect legally reliable digital evidence. In previous studies, a DFR architecture has been designed that can be applied to online exams to achieve readiness to conduct digital forensic investigations. Online exams can be conducted using platforms such as the Safe Exam Browser (SEB) used in this study. The research begins with designing OEDFRA to be applied to SEB. After that, the OEDFRA design on SEB was executed using a set scenario with 4 scenarios, namely accessing the search engine page, copying/pasting, trying to leave the exam environment, and no cheating. In this study, after applying the OEDFRA design to SEB, it was focused on getting digital evidence in the form of 3 types of logs, namely Key Logs, Mouse Logs, and Webcam Logs. Based on these results, the application of the OEDFRA design to SEB has proven to be successful and can help prepare the online exam fraud investigation process in obtaining digital evidence.
No copy data
No other version available