Text

Analisis Komparatif Hasil Forensik Tools Penghapus File pada Windows

---

Abstrak:
Dengan meningkatnya perkembangan jumlah data yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, juga akan meningkatkan kekhawatiran akan penggunaan teknik anti forensic dalam menghambat proses forensik digital. Teknik artifact wiping sedang menjadi kekhawatiran akan kemampuannya yang dapat mempersulit proses forensik digital. Terkhususnya beberapa tools penghapus file yang melakukan klaim terkait kemampuannya dalam memastikan file dapat dihapus dan tidak dapat dikembalikan. Setidaknya terdapat 3 tools yang mengklaim hal tersebut, yaitu Ccleaner, Eraser, EaseUS BitWiper. Oleh karena itu akan dilakukan pengujian terhadap tools penghapus file dalam menghapus data dan akan dilakukan perbandingan hasil recovery data dari ketiga tools penghapus file tersebut. Hasil dari penelitian ini adalah tidak ditemukannya artefak-artefak setelah dilakukan penghapusan menggunakan ketiga tools penghapus file. Temuan berhasil ditemukan menggunakan skenario penghapusan manual, yaitu dilakukannya penghapusan secara manual dan ditemukannya 161 temuan artefak yang berkaitan. Hasil penelitian tersebut diharapkan dapat menjawab rumusan masalah dari penelitian yang dilakukan.
Abstract:
As the amount of data used in everyday life increases, so does the concern about the use of anti-forensic techniques in hindering the digital forensics process. Artifact wiping techniques are becoming a concern for their ability to complicate the digital forensics process. In particular, some file deletion tools make claims regarding their ability to ensure that files can be deleted and cannot be restored. There are at least 3 tools that claim this, namely Ccleaner, Eraser, EaseUS BitWiper. Therefore, we will test the file eraser tools in deleting data and compare the data recovery results of the three file eraser tools. The result of this research is that no artifacts were found after deletion using the three file deletion tools. Findings were successfully found using the manual deletion scenario, which was carried out manually and found 161 findings of related artifacts. The results of this research are expected to answer the problem formulation of the research conducted

---

Availability

No copy data

Detail Information

Series Title

--

Call Number

2023 MUH a

Publisher

Bogor : Politeknik Siber dan Sandi Negara., 2023

Collation

xiv, 65 halaman

Language

Indonesia

ISBN/ISSN

--

Classification

Rekayasa Keamanan Siber

Content Type

-

Media Type

-

Carrier Type

-

Edition

--

Subject(s)

Forensik Digital
Anti Forensic
Artifact Wiping
Recovery

Specific Detail Info

-

Statement of Responsibility

Muh. Amirul Faruq

Other version/related

File Attachment

Comments

---

You must be logged in to post a comment