CD-ROM
Kajian naratif identifikasi risiko keamanan informasi pada instansi pemerintah di Indonesia
Risiko merupakan sesuatu yang tidak diinginkan dan jika terjadi dapat menyebabkan kerugian bagi organisasi. Risiko yang terdapat pada organisasi khususnya menyangkut aset teknologi informasi (TI) yang dimiliki perlu dikelola dengan baik. Untuk mengelola risiko dapat dilakukan dengan manajemen risiko yang merupakan suatu usaha mengidentifikasi, mengendalikan, dan mengurangi peluang terjadinya risiko. Identifikasi risiko menjadi tahap awal yang sangat diperlukan agar dapat mengetahui untuk selanjutnya dilakukan penanganan terhadap risiko. Pada penelitian ini, dilakukan identifikasi risiko keamanan informasi dari pemanfaatan TI pada instansi pemerintah di Indonesia, khususnya di lingkup Kementerian dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK). Identifikasi risiko dilakukan dengan teknik kajian naratif, yakni dengan mengidentifikasi literatur berupa penelitian terkait manajemen risiko keamanan informasi yang mengambil lokus di instansi pemerintah pada lingkup Kementerian dan LPNK. Dari literatur yang terpilih dilakukan ekstraksi data untuk menghasilkan daftar risiko yang selanjutnya dipetakan ke dalam kategori risiko berdasarkan generic risk scenario pada COBIT 5 for Risk. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dari 28 literatur terpilih memberikan hasil bahwa kategori staff operation menjadi kategori risiko dengan nilai frekuensi kemunculan tertinggi, diikuti kategori infrastructure dan kategori information. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa risiko generik pada instansi pemerintah di lingkup Kementerian dan LPNK yaitu staff operation, infrastructure, dan information.
No copy data
No other version available