Teks

Serangan universal forgery pada skema fungsi hash Ft, LightMAC_Plus, dan LightMAC_Plus2 berbasis algortime DLBCA

---

Indonesia
Liu dan Liu membuat serangan pemalsuan pesan pada tahun 2017. Serangan pemalsuan pesan yang dibuat oleh Liu dan Liu dikenal sebagai serangan universal forgery yang dapat diterapkan pada beberapa skema fungsi hash dan authenticated encryption. Fungsi hash yang merupakan variasi dari skema LightMAC dan/atau PMAC diklaim tidak aman oleh Liu dan Liu. Skema F_t merupakan variasi dari fungsi hash LightMAC apabila skema F_t menggunakan skema LightMAC sebagai basis fungsi hash-nya. Berbeda dengan skema F_t, LightMAC_Plus dan LightMAC_Plus2 merupakan variasi dari skema LightMAC dan PMAC. Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukan pembuktian dari klaim yang dibuat oleh Liu dan Liu dengan menerapkan serangan universal forgery pada skema fungsi hash F_t, LightMAC_Plus, dan LightMAC_Plus2.

Metode serangan yang dilakukan pada penelitian ini yaitu menerapkan serangan universal forgery dengan menggunakan sepuluh sampel pesan acak yang dikombinasikan dengan lima himpunan kunci. Hasil penerapan serangan universal forgery yaitu tidak ditemukan satu pun pesan palsu dari keseluruhan serangan yang dilakukan. Hal ini diperkuat dengan pembuktian secara matematis bahwa strategi serangan universal forgery tidak dapat diterapkan pada ketiga skema fungsi hash tersebut. Berdasarkan data hasil serangan universal forgery dan pembuktian secara matematis, dapat disimpulkan bahwa skema fungsi hash F_t, LightMAC_Plus, dan LightMAC_Plus2 tahan terhadap serangan universal forgery.

English

Universal Forgery Attack on F_t, LightMAC_Plus, and LightMAC_Plus2
Hash Function Schemes Using DLBCA Block Cipher Algorithm
In 2017, Liu and Liu proposed a message forgery attack called universal forgery attack. Their attack can be applied to several hash function schemes and authenticated encryptions. The hash function which is a variant of LightMAC and/or PMAC schemes was claimed to be insecure by Liu and Liu. F_t scheme is variant of LightMAC if using LightMAC as their hash function base. Meanwhile, LightMAC_Plus and LightMAC_Plus2 are variant of LightMAC and PMAC. Therefore, in this research, the claim made by Liu and Liu will be verified by applying a universal forgery attack to F_t, LightMAC_Plus, and LightMAC_Plus2 hash function schemes.

The method used in this research is applying universal forgery attacks on all three hash function schemes using ten random sample messages combined with five key sets. The results of the method show that there is no forged message from all attacks carried out. This result is confirmed by mathematical proof that universal forgery attack strategy cannot be applied to the F_t, LightMAC_Plus, and LightMAC_Plus2 hash function schemes. Based on the attack result and mathematical proof, it can be concluded that F_t, LightMAC_Plus, and LightMAC_Plus2 hash function schemes are resistant to universal forgery attack.

---

Availability

No copy data

Detail Information

Series Title

--

Call Number

2020 MUH s

Publisher

Bogor : Poltek SSN., 2020

Collation

xx, 120 halaman

Language

Indonesia

ISBN/ISSN

--

Classification

--

Content Type

-

Media Type

-

Carrier Type

-

Edition

--

Subject(s)

--

Specific Detail Info

-

Statement of Responsibility

Muhammad Ridwan

Other version/related

File Attachment

Comments

---

You must be logged in to post a comment